MERAJUTIMPIAN.COM
Sebagai penyuka sambal, Anda pasti pernah mencicipi beragam sambal di Indonesia, kan? Salah satu daerah penghasil sambal adalah Bali. Pulau Dewata ini rupanya memiliki cukup banyak varian sambal dari berbagai tempat. Pengolahannya pun berbeda-beda, ada yang hanya disiram minyak panas saja, sampai yang ditumis semua bahannya. Bahan dan teknik pengolahan yang berbeda inilah yang membuat sambal Bali begitu khas dan difavoritkan banyak orang.
Berbagai hotel rekomendasi di Ubud Bali pun pasti punya aneka sambal khas ini. Penasaran apa saja? Berikut deretan sambal khas Bali yang sedap dan nikmat untuk Anda
Daftar Isi:
1. Sambal Matah
Sambal yang paling sering dijumpai di mana-mana adalah sambal matah. Anda bisa menemui sambal ini mulai dari di warung nasi hingga ke cafe terbaik di Bali sekalipun. Sambal matah memang jadi ciri khas makanan Bali karena rasanya segar dan cocok untuk beberapa masakan.
Biasanya sambal matah berisi cabai rawit merah, bawang merah iris, sereh, dan garam. Semua bahan tersebut di”ulek” dengan tangan. Lalu setelah semuanya bercampur dan layu, masukkan terasi yang sudah dipanaskan beserta minyak kelapa panas. Jika ingin ada rasa asamnya, tambahkan air perasan jeruk nipis yang segar.
2. Sambal Embe
Ingin makan sambal matah dalam versi kering? Sambal Embe perlu Anda coba. Untuk membuat sambal ini, dibutuhkan bawang yang sudah digoreng, baik setengah matang atau sampai kering. Dengan menggoreng bawang, otomatis sambal embe jauh lebih awet jika ingin dikemas dibanding dengan sambal matah.
Cara mengolahnya agak berbeda. Jadi setelah menggoreng bawang, lanjutkan dengan menggoreng cabe sebentar dan ulek menggunakan cobek. Lalu tambahkan bumbu seperti garam dan merica, kemudian aduk bersama dengan bawang goreng. Setelah jeruk limau diperas di atasnya, sambal embe siap disantap bersama dengan makanan Bali lainnya.
3. Sambal Nyuh
Pernah dengar nama sambal nyuh? Sambal ini asalnya dari Bali Barat dan menggunakan kelapa (nyuh) sebagai bahan utamanya. Aroma kelapa yang harum dengan citarasa yang gurih membuat sambal ini spesial bagi para penikmat sambal. Dari segi bentuk, sambal nyuh memiliki kemiripan dengan urap asal Jawa, hanya berbeda rasanya saja.
Untuk membuat sambal nyuh, Anda membutuhkan kelapa tua yang dipanggang hingga berwarna kecokelatan. Lalu kelapa tersebut diulek hingga halus dan ditambah dengan bawang merah, bawang putih, kencur, cabai, dan sereh. Jika semua sudah tercampur rata, Anda bisa tambahkan terasi dan garam sebagai perasa. Sambal nyuh pun siap disajikan.
4. Sambal Bongkot
Sambal ini terbuat dari kecombrang atau honje sebagai bahan utamanya. Aroma kecombrang yang harum dan kuat, mampu menerbitkan air liur. Bagi Anda yang kurang suka sambal yang terlalu pedas, sambal bongkot bisa jadi pilihan.
Untuk membuat sambal bongkot, Anda memerlukan kecombrang, bawang merah, dan cabai rawit secukupnya. Iris semua dan ditekan dengan tangan agar layu. Tambahkan dengan perasan air limau dan minyak goreng, sambal bongkot siap dinikmati.
